Pengertian Dasar Kode L dan N Kabel Listrik Arus AC

 Mcblistrik.com - Kabel listrik adalah sebuah media yang dapat menyalurkan energi listrik dari sumber listrik ke beban pemakaian seperti lampu penerangan dan perangkat elektronik. Dengan bantuan kabel listrik kita dapat memanfaatkan energi listrik dengan mudah dan aman tanpa tersengat.

Pengertian Dasar Kode L dan N kabel Listrik Arus AC
Konektor Sambungan Stop Kontak

Arus listrik kabel pada umumnya mengalir menggunakan dua buah kabel tunggal yaitu kabel 1 dan 2 yang masing-masing kabel memiliki warna dan kode huruf berbeda. Di dalam ulasan kali ini Mcblistrik.com akan memberikan penjelasan tentang pemahaman dasar arti warna dan kode kabel listrik.


Arti Kode Warna Kabel Listrik

Seperti yang sudah di jelaskan di atas, kabel arus listrik akan dapat digunakan ketika memiliki dua penampanh kabel sebagai arus bolak balik AC yaitu L dan N, lalu apa saja makna dari kode huruf tersebut?


Kode Huruf L

Arti kode huruf (L) adalah Line atau jalur Api listrik, Kode warna kabel (L) pada umumnya menggunakan warna pekat seperti Hitam Merah dan Coklat. Sesuai Puil tentang penggunaan warna kabel listrik, ke tiga warna tersebut adalah phase atau api listrik dalam jaringan pemasangan instalasi listrik gedung maupun distribusi utama dari sumber penyedia energi listrik untuk konsumen.


Contoh mudah adalah ketika Anda menemukan Kode huruf (L) pada konektor saklar atau stop kontak, pasti akan menemukan kode huruf ini, seperti yang sudah kami jelaskan, di dalam lubang konektor yang tertera huruf (L) wajib terpasang kabel teraliri arus Api listrik atau phase listrik, Meski terpasang terbalik tidak masalah, akan tetapi mengikuti rekomendasi produsen akan lebih baik.


Kode Huruf N

Kode huruf (N) sangat mudah kita temukan tertera pada bagian belakang saklar, stop kontak maupun perangkat elektronik. Kode huruf ini dapat diartikan dengan Netral, Netral berarti Nol listrik, kode (N) di dominasi warna kabel Biru dan Abu-Abu, jadi jika Anda menemukan perangkat elektronik yang menyertakan kode (N) pada konektor sambungan kabel, produsen selalu merekomendasikan kabel berwarna biru atau abu-abu.


Kode huruf (N) atau kabel biru identik dengan kabel yang tidak teraliri arus phase atau api listrik jika kamu menemukan dua kabel listrik normal pada saat salah satu kabel dapat menyalakan lampu taspen, dapat dipastikan itu adalah kabel phase Hitam, Coklat atau Merah, dan jika kabel biru tidak dapat menyalakan tespen listrik sudah pasti itu adalah kabel Netral atau (N).


Instalasi listrik pada umumnya menggunakan dua kabel, namun akan lebih baik tetap mempertahankan kabel Grounding dengan kode warna kabel Kuning polos atau Kuning garis hijau. fungsi dari kabel ini adalah untuk membuang arus listrik yang dapat merugikan akibat kebocoran instalasi untuk dibumikan ke tanah sebelum terkena manusia.


Kami sebagai pnyedia jasa pemasangan instalasi listrik selalu menganjurkan untuk memasang grounding gedung maupun grounding penangkal petir. Dua jenis grounding pengaman ini memiliki fungsi masing-masing, grounding gedung untuk keamanan instalasi gedung dan grounding penangkal petir untuk keamanan gedung secara total dari gangguan alam pada saat petir muncul disekitar kita.

Post a Comment for "Pengertian Dasar Kode L dan N Kabel Listrik Arus AC"