Diesel Listrik: Apa Itu dan Bagaimana Cara Kerjanya?
MCB Listrik - Diesel listrik adalah istilah yang digunakan untuk menyebut pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD), yaitu pembangkit listrik yang menggunakan mesin diesel sebagai sumber energi utama. Mesin diesel adalah mesin yang menggunakan bahan bakar diesel, yaitu minyak yang berasal dari penyulingan minyak bumi.
Mesin diesel bekerja dengan
cara menyemprotkan bahan bakar diesel ke dalam ruang bakar yang berisi udara
yang telah dimampatkan. Udara yang panas dan tekanan yang tinggi akan
menyebabkan bahan bakar diesel terbakar dengan sendirinya tanpa perlu busi.
Ledakan yang terjadi akan mendorong piston yang terhubung dengan engkol.
Engkol akan mengubah gerakan
naik turun piston menjadi gerakan putar yang bisa digunakan untuk menggerakkan
generator listrik. Lalu, apa saja kelebihan dan kekurangan diesel listrik?
Dan apa saja contohnya? Penasaran, kan? Yuk, simak ulasannya di bawah ini.
Diesel listrik |
Kelebihan dan Kekurangan Diesel Listrik
Diesel listrik memiliki
beberapa kelebihan dan kekurangan yang perlu diketahui. Berikut ini adalah
beberapa di antaranya:
Kelebihan
-
Memiliki start up yang cepat, yaitu waktu yang dibutuhkan
untuk memulai operasi pembangkit listrik. Hal ini berguna untuk mengatasi
kebutuhan listrik yang mendadak atau darurat.
-
Tidak membutuhkan area yang luas untuk dibangun. Pembangkit
listrik ini bisa ditempatkan di lokasi yang sulit dijangkau atau belum
terhubung dengan jaringan listrik, seperti wilayah kepulauan atau pedalaman.
-
Memiliki proses sinkron yang cepat, yaitu waktu yang
dibutuhkan untuk menyamakan frekuensi dan tegangan listrik yang dihasilkan
dengan jaringan listrik. Hal ini penting untuk menjaga stabilitas dan kualitas
listrik yang disalurkan.
Kekurangan
-
Biaya operasi yang tinggi, karena bahan bakar diesel yang
digunakan memiliki harga yang relatif mahal dan harus diimpor dari luar negeri.
Selain itu, mesin diesel juga membutuhkan perawatan yang rutin dan intensif
untuk menjaga performanya.
-
Dampak lingkungan yang buruk, karena gas buang yang
dihasilkan oleh mesin diesel mengandung karbon dioksida (CO2) dan partikel
halus yang bisa menyebabkan polusi udara dan pemanasan global. Selain itu,
bahan bakar diesel juga berpotensi menimbulkan pencemaran tanah dan air jika
terjadi kebocoran atau tumpahan.
-
Efisiensi yang rendah, yaitu perbandingan antara energi
listrik yang dihasilkan dengan energi bahan bakar yang digunakan. Efisiensi
mesin diesel berkisar antara 30% hingga 40%, artinya sebagian besar energi
bahan bakar terbuang sia-sia sebagai panas dan suara.
Contoh Diesel Listrik di Indonesia
Indonesia memiliki banyak
pembangkit listrik tenaga diesel yang tersebar di berbagai daerah, terutama di
wilayah yang belum terjangkau oleh jaringan listrik nasional. Berikut ini
adalah beberapa contoh diesel listrik di Indonesia:
1.
PLTD Banua Lima
Pembangkit listrik ini
berlokasi di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Pembangkit listrik ini
memiliki kapasitas 2 x 60 MW dan menggunakan bahan bakar high speed diesel
(HSD). Pembangkit listrik ini beroperasi sejak tahun 2012 dan melayani
kebutuhan listrik di wilayah Banjar, Barito Kuala, dan Hulu Sungai Tengah.
2.
PLTD Seberang Barito
Pembangkit listrik ini
berlokasi di Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan. Pembangkit listrik ini
memiliki kapasitas 2 x 25 MW dan menggunakan bahan bakar HSD. Pembangkit
listrik ini beroperasi sejak tahun 2013 dan melayani kebutuhan listrik di
wilayah Barito Kuala, Hulu Sungai Selatan, dan Hulu Sungai Utara.
3.
PLTD Trisakti
Pembangkit listrik ini
berlokasi di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Pembangkit listrik ini
memiliki kapasitas 3 x 25 MW dan menggunakan bahan bakar HSD. Pembangkit
listrik ini beroperasi sejak tahun 2014 dan melayani kebutuhan listrik di
wilayah Banjarmasin, Banjarbaru, dan sekitarnya.
Kesimpulan
Diesel listrik adalah pembangkit
listrik yang menggunakan mesin diesel sebagai sumber energi utama. Mesin diesel
adalah mesin yang menggunakan bahan bakar diesel, yaitu minyak yang berasal
dari penyulingan minyak bumi. Mesin diesel bekerja dengan cara menyemprotkan
bahan bakar diesel ke dalam ruang bakar yang berisi udara yang telah
dimampatkan.
Udara yang panas dan tekanan
yang tinggi akan menyebabkan bahan bakar diesel terbakar dengan sendirinya
tanpa perlu busi. Ledakan yang terjadi akan mendorong piston yang terhubung
dengan engkol. Engkol akan mengubah gerakan naik turun piston menjadi gerakan
putar yang bisa digunakan untuk menggerakkan generator listrik. Diesel listrik
memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu diketahui.
Kelebihannya adalah memiliki
start up yang cepat, tidak membutuhkan area yang luas, dan memiliki proses
sinkron yang cepat. Kekurangannya adalah memiliki biaya operasi yang tinggi,
dampak lingkungan yang buruk, dan efisiensi yang rendah. Indonesia memiliki
banyak pembangkit listrik tenaga diesel yang tersebar di berbagai daerah,
terutama di wilayah yang belum terjangkau oleh jaringan listrik nasional.
Demikian artikel yang kami buat
tentang diesel listrik. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah
wawasan kamu tentang pembangkit listrik ini. Jika kamu mempunyai pertanyaan,
saran, atau kritik, silakan tulis di kolom komentar yang tersedia di bawah ini.
Terima kasih sudah membaca.
Post a Comment for "Diesel Listrik: Apa Itu dan Bagaimana Cara Kerjanya?"
Post a Comment