Cara Pasang Water Heater Listrik di Rumah Kamu

Mcblistrik.com | Water heater listrik adalah salah satu peralatan rumah tangga yang dapat memberikan kenyamanan dan kepraktisan dalam mandi. Dengan menggunakan water heater listrik, Kamu tidak perlu khawatir kehabisan air panas atau mengganti tabung gas. 

Namun, sebelum Kamu menikmati manfaat dari water heater listrik, Kamu perlu mengetahui cara pasang water heater listrik yang benar dan aman. Berikut adalah langkah-langkah yang harus Kamu lakukan:

cara pasang water heater listrik

Langkah 1: Matikan Sumber Listrik dan Air

Sebelum memulai instalasi, Kamu harus memastikan bahwa sumber listrik dan air di rumah Kamu sudah dimatikan. Hal ini untuk mencegah terjadinya kecelakaan seperti korsleting atau kebocoran air. Kamu juga harus memilih lokasi yang tepat untuk memasang water heater listrik, yaitu dekat dengan saluran air dan stop kontak. Pastikan juga bahwa lokasi tersebut memiliki ventilasi yang baik dan tidak terkena sinar matahari langsung.

Langkah 2: Pasang Pipa Air dan Katup

Setelah menentukan lokasi, Kamu harus memasang pipa air yang menghubungkan water heater listrik dengan keran air panas dan dingin. Kamu bisa menggunakan pipa PVC atau pipa tembaga yang tahan karat dan panas. Kamu juga harus memasang katup atau valve pada pipa air, yaitu safety valve dan check valve.

Safety valve berfungsi untuk mengeluarkan tekanan air yang berlebihan di dalam tangki water heater listrik, sedangkan check valve berfungsi untuk mencegah air mengalir balik ke water heater listrik.

Langkah 3: Pasang Unit Water Heater Listrik

Setelah pipa air terpasang, Kamu bisa memasang unit water heater listrik dengan menggunakan bor untuk melubangi tembok. Kamu harus memperhatikan arah pemasangan unit water heater listrik, yaitu inlet untuk pipa air dingin dan outlet untuk pipa air panas.

Kamu juga harus memastikan bahwa unit water heater listrik terpasang dengan kuat dan stabil dengan menggunakan baut dan mur. Jangan lupa untuk menghubungkan kabel listrik dari unit water heater listrik dengan stop kontak yang memiliki ELCB (Earth Leakage Circuit Breaker) untuk mencegah arus bocor.

Langkah 4: Pasang Keran Mixing

Keran mixing adalah keran yang mengatur campuran antara air panas dan dingin yang keluar dari keran. Kamu harus memasang keran mixing pada tempat yang mudah dijangkau dan dioperasikan, misalnya di dinding kamar mandi atau di shower.

Kamu harus menghubungkan pipa air panas dan dingin dari water heater listrik dengan keran mixing dengan menggunakan selang fleksibel. Pastikan juga bahwa keran mixing memiliki fitur anti panas untuk mencegah luka bakar.

Langkah 5: Lakukan Pengujian dan Perawatan

Setelah semua komponen terpasang, Kamu bisa melakukan pengujian untuk memastikan bahwa water heater listrik berfungsi dengan baik. Kamu bisa menghidupkan sumber listrik dan air, kemudian menyalakan water heater listrik dengan mengatur suhu yang diinginkan. Kamu bisa memeriksa apakah air panas keluar dari keran dengan lancar dan tidak ada kebocoran atau korsleting.

Kamu juga harus melakukan perawatan berkala untuk water heater listrik, seperti membersihkan tangki dan elemen pemanas dari kerak atau kotoran, mengganti anoda magnesium yang berfungsi sebagai anti karat, dan memeriksa kondisi kabel dan pipa.

Tips Memilih Water Heater Listrik

Berikut adalah beberapa tips memilih water heater listrik yang tepat:

• ·        Tentukan jenis water heater listrik yang sesuai dengan kebutuhan Kamu. Ada water heater listrik dengan tangki dan tanpa tangki. Water heater listrik dengan tangki memiliki kapasitas penyimpanan air panas yang besar, namun membutuhkan ruang yang cukup luas untuk pemasangan dan membutuhkan waktu yang lama untuk memanaskan air. Water heater listrik tanpa tangki tidak memiliki tangki penyimpanan, namun dapat menghasilkan air panas secara instan dan hemat energi.
• ·        Sesuaikan kapasitas tangki dengan jumlah penghuni rumah. Jika Kamu tinggal bersama keluarga besar, Kamu mungkin membutuhkan water heater listrik dengan tangki berkapasitas 30 liter ke atas. Jika Kamu tinggal sendiri atau berpasangan, Kamu mungkin cukup dengan water heater listrik tanpa tangki atau dengan tangki berkapasitas 10-15 liter.
• ·        Pertimbangkan daya listrik di rumah Kamu. Water heater listrik membutuhkan daya listrik sekitar 350 watt atau lebih tergantung ukuran dan jenisnya. Kamu harus memastikan penggunaan alat elektronik ini tidak mengganggu aktivitas rumah tangga lain. Kamu juga harus memilih water heater listrik yang memiliki fitur ELCB (Earth Leakage Circuit Breaker) untuk mencegah arus bocor.
• ·        Pilih water heater listrik yang memiliki fitur keamanan dan kenyamanan. Beberapa fitur yang bisa Kamu pertimbangkan adalah anti panas, anti karat, anti tekanan, anti bakteri, dan anti bocor. Fitur-fitur ini dapat melindungi Kamu dari luka bakar, kerusakan, dan kesehatan kulit.

Demikian artikel tentang  cara pasang water heater listrik. Saya harap artikel ini bermanfaat dan informatif bagi Kamu. Terima kasih!