Instalasi Listrik Industrial: Apa Itu, Mengapa Penting, dan Bagaimana Cara Melakukannya?

Instalasi listrik industrial adalah proses pemasangan sistem listrik di lingkungan industri, seperti pabrik, gudang, atau kantor. Instalasi listrik ini berbeda dengan instalasi listrik rumah tangga, karena melibatkan peralatan listrik yang lebih besar, kompleks, dan berdaya tinggi.

Selain itu, Instalasi listrik industrial juga harus memenuhi standar keselamatan, kualitas, dan efisiensi yang lebih tinggi. Lalu, mengapa ini penting? Dan bagaimana cara melakukannya? Penasaran, kan? Yuk, simak ulasannya di bawah ini.

Instalasi listrik industrial 

Mengapa Instalasi Listrik Industrial Penting?

Instalasi listrik industrial penting karena berpengaruh pada produktivitas, keamanan, dan kenyamanan di lingkungan industri. Instalasi listrik industrial yang baik dapat:

• Menyediakan pasokan listrik yang stabil, andal, dan hemat energi untuk peralatan listrik industrial, seperti mesin, pompa, conveyor, lampu, kipas, dan lainnya.
• Mencegah gangguan listrik, seperti lonjakan tegangan, arus bocor, hubung singkat, atau pemadaman, yang dapat merusak peralatan listrik, mengganggu proses produksi, atau bahkan menyebabkan kebakaran atau ledakan.
• Memastikan keselamatan pekerja, pengunjung, dan lingkungan dari bahaya listrik, seperti sengatan listrik, percikan api, atau radiasi elektromagnetik, yang dapat menyebabkan luka, kematian, atau penyakit.
• Meningkatkan kenyamanan dan kesehatan di lingkungan industri, dengan mengatur suhu, pencahayaan, ventilasi, dan kebisingan yang sesuai dengan standar ergonomi dan kesehatan kerja.

Bagaimana Cara Melakukan Instalasi Listrik Industrial?

Instalasi listrik industrial adalah pekerjaan yang membutuhkan keahlian, pengalaman, dan peralatan yang sesuai. Instalasi listrik industrial tidak bisa dilakukan sembarangan, karena dapat menimbulkan risiko yang fatal. Instalasi listrik industrial harus dilakukan oleh tenaga ahli yang bersertifikat, berlisensi, dan terdaftar. Berikut ini beberapa langkah umum yang harus dilakukan dalam instalasi listrik industrial, diantaranya:

• Merencanakan instalasi listrik industrial, dengan mengidentifikasi kebutuhan listrik, menentukan desain sistem listrik, menghitung beban listrik, memilih peralatan listrik, dan membuat gambar kerja.
• Memasang instalasi listrik industrial, dengan mengikuti gambar kerja, memasang kabel, pipa, panel, saklar, stop kontak, dan peralatan listrik lainnya, serta menghubungkan instalasi listrik dengan sumber listrik utama atau cadangan.
• Menguji instalasi listrik industrial, dengan melakukan pengukuran, pengujian, dan pengecekan terhadap instalasi listrik, untuk memastikan bahwa instalasi listrik berfungsi dengan baik, aman, dan sesuai dengan standar.
• Memelihara instalasi listrik industrial, dengan melakukan pembersihan, pelumasan, penggantian, atau perbaikan terhadap peralatan listrik yang rusak, aus, atau kotor, serta melakukan inspeksi dan audit secara berkala.

Tips dan Trik Instalasi Listrik Industrial

Setelah Kamu mengetahui apa, mengapa, dan bagaimana instalasi listrik industrial, Kamu mungkin ingin mengetahui beberapa tips dan trik yang bisa membantu Kamu dalam melakukan instalasi listrik industrial. Berikut ini beberapa tips dan trik yang yang bisa kamu terapkan, diantaranya:

• Gunakan peralatan listrik yang berkualitas, sesuai dengan spesifikasi, dan memiliki sertifikat standar nasional atau internasional. Peralatan listrik yang berkualitas akan lebih awet, aman, dan efisien.
• Lakukan perhitungan beban listrik dengan teliti, agar Kamu bisa menentukan ukuran kabel, pipa, panel, dan peralatan listrik lainnya yang sesuai. Perhitungan beban listrik juga akan membantu Kamu dalam mengatur distribusi listrik, proteksi listrik, dan grounding listrik.
• Gunakan warna kabel yang berbeda untuk membedakan fungsi kabel, seperti kabel fase, netral, atau tanah. Warna kabel yang berbeda akan memudahkan Kamu dalam mengidentifikasi dan memeriksa kabel.
• Pasang label atau tanda pada setiap komponen instalasi listrik, seperti kabel, pipa, panel, saklar, stop kontak, dan peralatan listrik lainnya. Label atau tanda akan membantu Kamu dalam melacak, mengontrol, dan memelihara instalasi listrik.
• Ikuti aturan dan kode etik instalasi listrik, seperti jarak antara kabel, pipa, panel, dan peralatan listrik lainnya, sudut belokan kabel atau pipa, tinggi pemasangan panel atau stop kontak, dan lainnya. Aturan dan kode etik instalasi listrik akan memastikan bahwa instalasi listrik Kamu rapi, estetis, dan sesuai dengan standar.
• Lakukan pengujian dan pengecekan instalasi listrik secara rutin, minimal setahun sekali, atau sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pengujian dan pengecekan instalasi listrik akan memastikan bahwa instalasi listrik Kamu berfungsi dengan baik, aman, dan tidak ada kerusakan atau kebocoran.
• Gunakan alat pelindung diri (APD) saat melakukan instalasi listrik, seperti sarung tangan, sepatu, helm, kacamata, dan pakaian yang sesuai. Alat pelindung diri akan melindungi Kamu dari bahaya listrik, seperti sengatan listrik, percikan api, atau radiasi elektromagnetik.

Kesimpulan

Instalasi listrik industrial adalah proses pemasangan sistem listrik di lingkungan industri, yang berbeda dengan instalasi listrik rumah tangga. Instalasi listrik industrial penting karena berpengaruh pada produktivitas, keamanan, dan kenyamanan di lingkungan industri.

Instalasi listrik industrial harus dilakukan oleh tenaga ahli yang bersertifikat, berlisensi, dan terdaftar, dengan mengikuti langkah-langkah perencanaan, pemasangan, pengujian, dan pemeliharaan.

Demikian artikel yang kami buat tentang instalasi listrik industrial. Semoga artikel ini bermanfaat dan informatif untuk kamu yang ingin instalasi Listrik untuk industrial. Kalau Kamu mempunyai pertanyaan, saran, atau kritik, silakan tulis pada kolom komentar yang tersedia dibawah ini. Terima kasih dan selamat mencoba.